Penemuan tulisan-tulisan tangan berbahasa Ibrani dan Aramaik kuno di propinsi Qumran, paska Perang Dunia II telah memicu antusiasme para Ahli Sejarah Kitab Suci untuk mendapatkan informasi tentang naskah-naskah tersebut. Mereka mengharapkan dapat memberikan jawaban atas misteri dari periode penting dalam sejarah umat manusia. Hal itu tentu saja sangat beralasan mengingat bahwa naskah berbahasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar